Bismillah Ar-Rahmaan Ar-Rahiim

Tuesday, December 11, 2012

Program Kehidupan


Salam....




1. Pendidikan

Pendidikan menjadi hal yang sangat penting bagi diri penulis. Dengan pendidikan yang baik, penulis berharap dapat menggunakan ilmu yang telah di dapatkan dalam proses pendidikan menjadi bekal untuk menjalankan kehidupan ini. Penulis bermimpi ingin berkonsentrasi dalam bidang pendidikan; baik formal maupun nonformal. Oleh karena itu, mimpi tersebut harus direalisasikan. Paling tidak penulis bisa menyelesaikan jenjang pendidikan hingga Strata 2 atau Magister, Alhamdulillah jika bisa melanjutkan studi hingga Strata 3 atau Doktoral. Ini semua penulis jadikan mimpi dalam rangka memajukan kehidupan bangsa Indonesia. Walapun demikian, meskipun saat ini masih dalam proses belajar di bangku perkuliahan, penulis selalu belajar menjadi pendidik dengan melatih diri menjadi pendidik yang mampu menempatkan tugasnya selaku pendidik, bagaimana mempersiapkan para generasi penerus bangsa ini menjadi pemimpin masa depan yang tangguh dalam berbagai bidang. Hal ini bukanlah perkara yang mudah untuk mewujudkannya. Oleh karena itu, penulis selalu berusaha merealisasikan apa yang telah di dapat di bangku perkuliahan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dalam proses mendidik di lingkungan dan kepada diri sendiri khususnya.


2. Pekerjaan

Penulis bercita-cita menjadi pendidik bagi generasi penerus bangsa ini, agar di masa medatang bangsa Indonesia menjadi bangsa yang memiliki generasi masa depan yang berpengetahuan yang luas dan berakhlak yang baik; sehingga antara wawasan keilmuan dan perilaku saling mendukung dalam memajukan bangsa ini. Penulis berharap, proses ini dapat berjalan dengan lancar, meskipun penuh dengan tantangan. Namun bukan berarti pekerjaan selaku pendidik ini hanya sebatas menghasilkan para generasi masa depan yang baik, namun bagaimana melanjutkan estafet pendidikan ini agar nantinya mereka juga siap menjadi tenaga pendidik yang profesional dan berkualitas. Penulis melihat dan menilai pekerjaan selaku tenaga pendidik ini sebagai pekerjaan yang mulia, bagaimana kita siap mengemban amanah yang mulia dari Tuhan, untuk mempersiapkan generasi masa depan yang kuat, bukan generasi yang lemah yang kita lihat seperti saat sekarang ini. Inilah tantangan pekerjaan selaku pendidik, dimana pengaruh budaya luar dan lingkungan yang tidak sehat saling mempengaruhi kehidupan para anak-anak generasi penerus bangsa.


3. Harta

Bagi penulis, yang terpenting adalah bagaimana memenuhi tugas yang telah diamanahkan selaku pendidik untuk mempersiapkan diri menghantarkan anak-anak generasi penerus bangsa menjadi generasi yang cerdas, berperilaku baik, dan dapat bersaing di dunia internasional. Bukan berarrti materi menjadi tidak penting, namun penulis yakin dan percaya Allah selaku Rabb yang Ahad sangat 'Adil kepada hamba-hamba-Nya yang memenuhi seruan-Nya. Harapan dan impian untuk memiliki sesuatu dalam kehidupan ini tentunya memang ada. Namun penulis tidak ingin apa yang telah penulis niatkan mejadi samar ketika materi mejadi prioritas dalam pengabdian ini. InsyaAllah, dengan berusaha menyelesaikan proses pendidikan di bangku perkuliahan dan menggunakan ilmu yang telah didapatkan dalam tugas selaku pendidik nantinya setelah wisuda, penulis yakin Tuhan akan memberikan nikmat dan rezekinya kepada penulis; lebih atau kurang tetap di syukuri, karena lebih dan kurang itu hanyalah perhitungan secara materi dari setiap rezeki yang kita terima dari Tuhan. Demikianlah penulis melihatnya.


4. Distribusi

InsyaAllah, apa yang telah penulis dapat dalam proses perkuliahan hingga saat ini, penulis selalu mendistribusikan pengetahuan yang telah di dapat dengan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari; baik di rumah, di lingkungan masyarakat, dan di tempat dimana penulis mengabdikan diri sebagai seorang pendidik. Ilmu itu Amanah yang tak ternilai, tentunya ini menjadi penting untuk disampaikan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Tanpa mendistribusikan ilmu, tentunya kehidupan ini mejadi tidak sehat, karena ini adalah perintah Tuhan kepada manusia untuk menyampaikan setiap ilmu yang baik yang telah kita terima untuk kehidupan ini.


5. Keluarga

Penulis berharap, dengan proses pendidikan yang insyaAllah nanti dapat penulis selesaikan, mudah-mudahan jika ada kesempatan bisa terus ke jenjang selanjutnya, keluarga tentunya menjadi penentu proses pendidikan penulis. Besar harapan, atas dukungan istri penulis, semoga proses pendidikan ini mampu menciptakan kondisi kehidupan rumah tangga lahir dan bathin dalam keadaan sehat, aman, dan sejahtera selalu dalam lindungan-Nya. Karena apa yang telah kita perjuangkan dan kita upayakan semuanya karena izin Allah.


Salam...

Jakarta, 11 Desember 2012



*tugas mandiri pada Mata Kuliah SPJD PGRI*


No comments:

Post a Comment