Bismillah Ar-Rahmaan Ar-Rahiim

Tuesday, July 2, 2013

Tungkai Kaki Melangkah karena Perintah dan Keingingan untuk Tujuan Mulia

Salam...


Manusia boleh berbuat sesuka hatinya, karena bisa jadi hatinya ingin sesukanya
Manusia boleh berkata sesuka lisannya, karena bisa jadi telinganya mendengar bisikan
Manusia boleh memandang sesuka matanya, karena bisa jadi matanya melihat kemungkaran
Manusia boleh mendekati sesuka niatnya, karena bisa jadi bisikan itu telah menyentuh hatinya

Namun jika masa itu telah tiba, tiada lagi sesuka manusia di dunia. Melainkan takdir Tuhan yang berbicara.

Otak manusia yang suci jangan pernah dikotori
Akal manusia yang benar, jangan pernah dijadikan salah
Hati manusia yang suka, jangan pernah dijadikan benci
Hawa nafsu manusia yang baik, jangan pernah dijadikan buruk

Karena Tuhan mejadikan kita Suci, bersih dari segala noda yang kotor saat kita lahir. 
Maka kembalilah kepada-Nya dalam keadaan yang Suci seperti saat kita dilahirkan.

Tuhan menjadikan manusia tentu ada tujuannya. 
Apa yang di inginkan Tuhan semata-mata agar manusia menjadi makhluk Mulia.
Maka penuhilah perintah-Nya, sebagaimana tungkai kaki melangkah di Jalan-Nya.



Salam...


Jakarta, 02 Juli 2013


No comments:

Post a Comment